Wali Kelas membagikan raport di dalam kelas masing-masing |
Apa yang kalian
rasakan jika nilai raportmu bagus
atau meningkat? Pasti senang, kan. Bagaimana kalau kurang bagus atau menurun?
Ya, kecewalah. Ah, itu mah biasa
dalam suasana penerimaan raport.
Lalu, bagaimana jika nilai kalian salah input?
Nah, kasus inilah terjadi pada kegiatan “raport-an” semester ganjil di SMP Cipta Dharma-Ceedha (16/12/22).
Kasus
salah input nilai ini terjadi pada
salah satu siswa kelas 8 yang tidak mau disebutkan namanya. Menurutnya, dirinya
kaget ketika menemukan nilai mapel tertentu turun drastis. Padahal, anak ini
tegolong siswa yang pintar di kelasnya. Usut punya usut, ternyata terjadi
kesalahan input nilai terhadap
dirinya.
“Sebetulnya,
itu bukan nilaiku. Namun, karena kesalahan input,
nilai itu masuk ke namaku. Terang saja aku kaget. Rankingku menjadi melorot,”
terangnya dengan nada sedikit kecewa.
Walaupun
tidak banyak, kasus ini harus mendapat perhatian lebih dari pihak sekolah.
Setidaknya, wali kelas harus mengecek dengan detail nilai siswa sebelum dicetak
ke dalam bentuk raport. Hal inilah
yang disampaikan oleh Dra. Ni Luh Susilawati, M.Pd. “Padahal, kami sudah
mengingatkan wali agar selalu mengecek dengan detail nilai siswa sebelum
dicetak ke raport. Namun, tetap saja
masih dijumpai kasus tersebut. Mungkin ini kasus human error yang harus kita kawal terus,” terang Susilawati.
Karena
itu, Susilawati menyarankan agar siswa selalu kroscek nilainya dengan pihak
wali. Jika dijumpai kasus salah input,
ia meminta siswa melaporkan ke wali masing-masing untuk memperbaiki dan
mencetak ulang raport. (Rara, Editor: Ketut Serawan)
0 komentar:
Posting Komentar